SEJARAH PERKEMBANGAN KOMPUTER DI INDONESIA
Dahulu komputer merupakan salah satu barang mewah yang jarang sekali orang memilikinya. Ini diakibatkan karena komputer mahal sekali. Untuk memiliki sebuah PC (Personal Computer) seseorang harus merogoh koceknya sebesar 8-10jutaan dan untuk pebisnis yang memerlukan laptop bisa mengeluarkan uang sampai 30jutaan per unitnya.
Secara umum, perkembangan komputer di dunia dibedakan dengan beberapa generasi yang dimulai sejak abad 19 tepatnya di tahun 1940-an. Beruntungnya, dalam hal ini Indonesia termasuk negara yang tidak terlalu tertinggal jauh dalam perkembangan komputer.
Dikutip dari situs Bakti Kominfo, Perkembangan Komputer Indonesia pada Tahun 1960-an sejarah komputer di Indonesia dimulai pada era ini. Tepatnya pada tahun 1967 komputer mulai merambah tanah air dengan melalui izin pemerintah. Pada tanggal 4 Juli 1969 pemerintah Indonesia membuat suatu organisasi BAKOTAN (Badan Koordinasi Otomatisasi Administrasi Negara) untuk menjawab permintaan masyarakat akan perangkat komputer.
Selanjutnya pada tahun 1972 yang diprakarsai oleh Indro S.Suwandi PhD dari Universitas Indonesia yang memasukan jurusan ilmu komputer sebagai salah satu bidang studi yang bisa dipelajari oleh mahasiswanya. Guna mendukung hal ini maka dibuatlah PUSILKOM (Pusat Ilmu Komputer) UI.
Kemudian pada Tahun 1980-an, melalui South East Asia Regional Computer Conference 1980 (Konferensi Komputer Regional Asia Tenggara 1980) yang dihadiri oleh negara-negara ASEAN mulai mendiskusikan perihal kerjasama dalam pengembangan komputer.
Setelah melewati tahun 2000an komputer di Indonesia memasuki generasi Pentium 3 dan komputer jenis ini lebih cepat dengan menggunakan komputer Pentium 800Mhz-1300Mhz. Komputer Pentium 3 mulai diperkenalkan dengan menggunakan CPU berdiri (stand CPU). Pada saat itu sudah memakai memory RAM jenis SDRAM antara 64MB-256MB. Harga Pentium 3 pada saat itu masih sangatlah mahal sekitar 8jutaan
Pentium 4 pun mulai hadir di Indonesia sekitar tahun 2002 dan komputer dengan processor ini mampu dipakai untuk bermain games dan desain grafis tinggi. Pentium 4 terdiri dari socket 478 dan socket LGA. Komputer yang memakai socket 478 mempunyai kecepatan antara 1,5Ghz-2,4Ghz. Sedangkan yang memakai socket LGA mempunyai kecepatan 1,8Ghz-3,2Ghz.
Komputer angkatan ke-5 dibuat berdasar tehnologi kecerdasan buatan, dan masih juga dalam tahapan pengembangan. Contoh tehnologi yang seringkali dipakai ialah tehnologi pengenal suara. Pemakaian pemrosesan paralel dan superkonduktor jadi dasar dari kecerdasan buatan. Arah dari komputasi generasi terbaru untuk meningkatkan piranti yang memberi respon bahasa manusia.
- 1642: matematikawan, ilmuwan, dan filsuf Perancis, Blaise Pascal menemukan kalkulator otomatis beroda gigi.
- 1670an: matematikawan Jerman, Gottfried Willhelm Leibniz mengembangkan kalkulator Pascal (perhitungan perkalian, pembagian, dan sistem bilangan biner.
- 1820an: matematikawan Inggris, Charles Babbage mengembangkan ide munculnya komputer mekanik (difference engine).
- 1888: statiskawan dan wirausahawan Herman Hollerith menemukan sistem kartu berlobang (punched card system) sebagai sistem tabulasi.
- 1931: ilmuwan, insinyur, dan penyidik Amerika, Vannehar Bush menemukan sebuah alat yang dapat menyelesaikan persamaan matematika kompleks secara otomatis yang disebut differential analyzer.
- 1943: Inggris membuat komputer untuk memecahkan kode rahasia Jerman yang disebut Colossus.
- 1946: John Presper Eckert dan John W. Mauchly merancang komputer ENIAC (Electronic Numerical Integrator and Computer).
- 1958: insinyur elektro Amerika, Jack Kilby menemukan IC (integrated chip) yang menjadi dasar pembuatan mokroprosesor
- 1972 : untuk pertama kalinya komputer menggunakan mikroprosesor yaitu Intel 8008.
- 1981: IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC).
Sumber
https://www.linkqu.id/teknologi/bagaimana-perkembangan-komputer-dari-dulu-sampai-saat-ini/
http://tekojari.blogspot.co.id/2013/05/perkembangan-komputer-di-indonesia.html